Sembilan Nama Bacabup Kerinci Asal Kerinci Mudik, Dua Nama Ini Yang Diperhitungkan

Tintanusantara.co.id, Kerinci- Terdapat 9 nama bakal calon bupati Kerinci yang mencuat dan telah menyatakan maju di Pilkada Kerinci yang digelar serentak 2024 mendatang, dua nama disebut bakal calon kuat. 

Sembilan nama itu masing – masing, Johan Efendi, Monadi, Julizarman, Yuldi Herman, Fadli Sudria, Cori Siska, Letkol CZI Darmadi, Irmanto, Mul Amri. 

Dari sembilan nama, keduanya cukup dikenal dan berlatar “darah biru” kakek dan orang tua mereka adalah mantan Bupati Kerinci sebelumnya. Selain itu, keduanya juga gencar sosialisasi ketengah – tengah masyarakat Kerinci 

“Dari 7 nama kami mudik, untuk Bupati kembali ke Sulak Mukai. Yang diminati itu antara Monadi dan Johan Efendi,” ujar sumber yang merupakan tokoh Siulak yang juga dikenal punya kemampuan indra keenam kepada wartawan.

Alasan masyarakat Siulak meminati Marjohan, selain Johan Efendi dekat dengan masyarakat, juga disebabkan, Marjohan merupakan cucu dari Eks Bupati Kerinci Muhammad Awal.

“Johan Efendi dekat dengan masyarakat Sulak. Yang lebih mengena itu, Marjohan merupakan cucu dari mantan Bupati Kerinci Pak Muhammad Awal. Di Sulak Mukai khususnya dan Sulak umumnya, pak M Awal itu masih disebut – sebut namanya, Bupati Awal. Ini yang menjadi poin bagi Marjohan,” ujarnya

Demikian juga dengan Monadi Murasman. Menurut dia, Monadi juga memiliki kesamaan, sebab, nama mantan Bupati Kerinci Murasman, juga kental melekat pada Monadi.

“Monadi juga sama, dikenal dan dekat juga dengan masyarakat. Nama tuo gaek ( Bapak) Murasman itu memiliki pengaruh kuat bagi Monadi,” ujarnya 

Pemerhati politik Kerinci Mukri Soni, S.Ip, M.Si mengungkapkan, dari 9 bakal calon Bupati Kerinci dari Kerinci Mudik memiliki peluang yang sama untuk maju di Pilbup Kerinci. 

“Peluangnya sama, sekarang tergantung dari partai pengusung. Kalau di Sulak, pemilihnya memiliki karakter kuat untuk memilih calon asal daerah mereka,” ujarnya

Terkait dua nama yang disebut – sebut populer di tengah – tengah masyarakat Kerinci Mudik saat ini, yaitu Johan Efendi dan Monadi juga hal yang wajar, apalagi, mereka memiliki latar belakang yang dikenal berkinerja baik dan memiliki silsilah mantan kepala daerah di Kerinci.

“Bisa jadi (faktor anak atau cucu mantan Bupati). Ini juga memiliki pengaruh besar, selain dari diri mereka sendiri dikenal baik oleh masyarakat,” ujarnya

Selain itu, lanjutnya, untuk mencapai populeritas dan elektabilitas, para bakal calon bupati harus gencar sosialisasi ketengah – tengah masyarakat jauh – jauh hari sebelum pemilihan itu digelar.

Dengan tingginya populeritas dan elektabilitas, tentunya akan mendapat perhatian dari partai politik yang akan mengusung nantinya.

“Iya, partai dalam memilih calon yang akan diusung terlebih dahulu melihat survey – survey. Baik itu survey dari lembaga independent dan survey langsung dari partai itu sendiri ke masyarakat,” terangnya (We)

Baca Juga

BERITA TERBARU

Trend Minggu ini