Tinta Nusantara. Co.Id.Muratara-Desa Terusan Kecamatan Karang Jaya,Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Propinsi Sumatera Selatan dirundung duka, Karena ditemukan Satu mayat yang Tergantung dalam sebuah Rumah,Rabu (21/06/2023) sekitar pukul 10.00 wib.
Dari olah Tempat Kejadian Perkara yang dilakukan Oleh Polsek Karang Jaya ternyata, Mayat berjenis kelamin Laki – laki Bernama
David Bin H.Jabar (25) beralamat Kampung 8 Desa Terusan Kecamatan Karang Jaya.
Mayat Korban ditemukan langsung oleh Kakak kandungnya Indra,yang curiga sudah beberapa hari adiknya tidak kelihatan
Kronologis kejadian :
Sebelum ditemukan Gantung diri, Korban terakhir dilihat Warga pada Hari Sabtu, 18 Juni Sekitar Pukul 21.00 Wib dirumah sdr Capuk di depan Rumah Korban, dan sempat memakai HP Sdr Capuk untuk SMS melalui mesenger yg ditujukan ke ibu kandung nya yg tinggal di Singkut Jambi.
Dalam Pesan Mesenger korban menjelaskan kepada ibunya untuk menyelesaikan permasalahan dengan istri nya, apabila tidak diselesaikan masalah nya ,korban akan bunuh diri.
Prihal ini denga diketahui dan Ditemukan pesan mesenger yang dilihat dari HP saudara Capuk, dalam Pembicaraan Korban ke Keluarganya bahwa Korban akan gantung diri karna ada Masalah dengan Istrinya (istrinya lari dari Rumah)
Saat Korban dilakukan olah TKP oleh pihak Polsek,identifikasi Polres dan pihak Puskesmas Karang Jaya, Korban dalam keadaan gantung diri di ruang keluarga di rumah korban, penemuan pertama dari pihak keluarga rumah dalam keadaan terkunci dari dalam melihat banyak lalat serta bau busuk Keluarga korban langsung mendobrak pintu.
pada saat olah TKP tanda-tanda kematian gantung diri jelas tidak ada kejanggalan lain nya untuk simpul atau ikatan tali dan panjang tali nya tidak ada kejangalan lain.
Diperkuat hasil visum di RSUD Rupit tanda -tanda Korban Bunuh diri dengan cara menggantungkan diri seperti keluar nya sperma, kotoran dari dubur dan Lidah menjulur.
Korban murni meninggal disebabkan gantung diri, karna ada permasalahan rumah tangga, istri nya lari dari rumah kembali kerumah orang tua nya dan dikuatkan bukti SMS messenger ke ibu korban yg mengatakan akan bunuh diri bila tidak di urus permasalahan rumah tangganya serta dikuatkan hasil olah TKP dan visum dari RS rupit korban murni gantung diri (Liris polisi, hnt)