Berani Menyikap Tabir

Tiga Titik Box Culvert Produksi PT Lawang Agung, Hendra Oyong : Sudah Ada SNI dan ISO

TINTANUSANTARA.CO.ID, SUNGAIPENUH – Direktur Merek Dagang Lawang Beton (LB) PT Lawang Agung, Hendra Oyong angkat bicara terkait persoalan drainase dan box culvert yang disorot beberapa waktu terakhir.

Hendra Oyong membenarkan beberapa lokasi pekerjaan box culvert di Kota Sungai Penuh, menggunakan bok yang diproduksi dari PT Lawang Agung.

“Benar, ada tiga titik box yang dipesan dari kita, yaitu di Simpang lima, di Tanjung Bajure, dan di simpang pasifik,” ungkapnya.

Selebihnya untuk lokasi drainase yang lainnya, kata dia, bukan produk dari PT Lawang Agung.

“Hanya tiga lokasi. Kalau yang lain, itu saya tidak tahu dipesan dari produk mana,” ungkapnya.

Untuk kualitas dan mutu, lanjut dia, box culvert yang diproduksi PT Lawang Agung, sudah berstandar SNI dan ISO.

“Sudah ada SNI dan ISO. Jadi soal kualitas tidak perlu diragukan lagi, sudah sesuai standar,” katanya.

Hendra Oyong (Sihok)  juga memperlihatkan dokumen Sertifikat Sistem Manajemen Mutu SNI ISO box culvert produksi PT Lawang Agung, yang dikeluarkan oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN), dengan nomor sertifikat 016/GIS/LSSM/Rev-00/XII/2021, tertanggal 15 Desember 2021, yang diberikan oleh PT Global Inspeksi Sertifikasi, selaku Lembaga Sertifikasi Sistem Manajemen (LSSM-058-IDN) dari KAN.

Untuk diketahui, saat ini di pusat Kota Sungai Penuh terdapat sejumlah pekerjaan drainase yang menggunakan box culvert, diantaranya di simpang lima RSU, Tanjung Bajure, Simpang Pasifik, depan eks MAN 2 Sungai Penuh, Simpang Panik, di Desa Debai dan juga di Kumun.

Penulis: Wardizal