Gaji Perangkat Desa di Batang Hari Tertunda, Operasional Desa Juga Belum Cair

Oplus_131072

TINTA NUSANTARA.CO.ID-Batang Hari/jambi– Sebelum ini para honere batang hari Belum juga ada kepastian,Kini Para perangkat desa di Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi, masih menghadapi ketidakpastian terkait pembayaran gaji yang telah tertunda hingga empat bulan. Selain itu, dana operasional triwulan IV yang seharusnya cair juga belum diterima, menambah beban bagi perangkat desa dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.

Salah seorang perangkat desa, HS, mengungkapkan bahwa hingga Jumat (27/12), belum ada kepastian dari pemerintah daerah mengenai pencairan hak mereka.

“Sudah empat bulan gaji kami belum diterima, dan hari ini kami menunggu kabar, tapi hingga sore belum ada informasi apa pun,” kata HS, yang juga menjabat sebagai Kepala Desa di Kecamatan Bajubang Darat.

Menurutnya, waktu yang tersisa untuk pencairan di tahun 2024 hanya tinggal dua hari kerja, yaitu Senin dan Selasa. Jika hingga akhir tahun gaji tetap tidak cair, ada kemungkinan pembayaran akan dilakukan pada tahun 2025 melalui mekanisme tunda salur.

“Kami berharap sebelum tahun baru, gaji dan dana operasional bisa segera cair. Kalau tidak, mungkin baru dibayarkan di 2025, sesuai aturan tunda salur yang disampaikan teman-teman yang paham hukum,” jelasnya.

Situasi serupa diungkapkan oleh YS, seorang kepala desa di wilayah lain di Kabupaten Batang Hari. Ia menjelaskan bahwa keterlambatan ini berdampak pada kesejahteraan perangkat desa sekaligus operasional pemerintahan desa.

“Gaji empat bulan belum dibayar, ditambah operasional triwulan IV juga belum cair. Kami sudah berupaya berkoordinasi dengan Badan Keuangan Daerah (BKD), tapi sejauh ini belum ada solusi. Informasinya, kondisi keuangan kabupaten sedang dalam tekanan,” kata YS.

Meskipun demikian, para perangkat desa tetap optimistis dan berharap keuangan daerah dapat membaik di tahun mendatang.

“Semoga di tahun 2025 keuangan kabupaten bisa stabil, sehingga hak perangkat desa dapat terpenuhi tepat waktu. Ini penting agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan tanpa hambatan,” tutur HS.

Keterlambatan pembayaran gaji perangkat desa di Kabupaten Batang Hari ini menjadi perhatian serius, mengingat pentingnya peran mereka dalam mendukung administrasi dan pelayanan di tingkat desa. SIGAP 91 News akan terus memantau perkembangan terkait masalah ini dan berupaya mendapatkan tanggapan resmi dari pihak Badan Keuangan Daerah (BKD)-rdy/red***

Baca Juga

BERITA TERBARU

Trend Minggu ini