TINTANUSANTARA.CO.ID, SAROLANGUN – Baru beberapa waktu lalu dilakukan penertiban aktifitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) dengan menggunakan alat berat, kini pelaku PETI ternyata sudah kembali beraktifitas di desa Lubuk Bedorong, Kecamatan Limun, tepatnya, berada di hutan lindung desa Lubuk Bedorong.
Akibat ulah pelaku PETI tersebut, sejumlah warga Lubuk Bedorong, Kacamatan Limun, menjadi geram, dan kembali membakar alat berat jenis eksavator yang digunakan untuk aktifitas PETI.
Aksi pembakaran tersebut, dilakukan warga, karena pemilik alat tersebut, nekat masuk melakukan aktifitas tambang ke wilayah mereka.
“Ya, kami baru saja melakukan pembakaran satu unit alat berat eksavator yang digunakan untuk aktifitas PETI. Kami bakar, karena melakukan aktifitas di wilayah desa kami,” kata PO, salah satu warga desa setempat saat dikonfirmasi, Senin, (8/3)
Terkait kejadian pembakaran tersebut, belum ada tanggapan dari Kapolres Sarolangun, AKBP Sugeng Wahyudiono. Ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat whattshapnya.(dra)