Tintanusantara. Merangin,- Marak nya aktivitas penambangan emas tanpa izin ( PETI) di wilayah Kecamatan Batang Masumai kabupaten Merangin Provinsi Jambi tepat nya di Desa Pulau Baru dan Desa Rantau Alai yang baru baru ini satu Warga Batang Masumai jadi korban keserakahan para cukong dan pemain PETI yang menghalalkan segala cara, jatuh korban jiwa baru baru ini di Desa Rantau Alai tersebut, akhir nya Ketua Ikatan Keluarga Batang Masumai ( IKBM ) Hendri angkat bicara.
Menurut Hen, dirinya sebagai ketua IKBM merupakan wadah sosial ke- Masyarakatan, terkait untuk larangan atau himbauan aktivitas ilegal tersebut bukan wewenang dirinya.
“kami organisasi sosial kemasyarakatan tidak ada ranah Terkait kegiatan PETI yang viral di Batang Masumai saat ini, ” ungkapnya.
Kepada awak media Ketua IKBM pada Senin 22 Mei 2023 mengungkapkan sangat prihatin atas musibah yang menimpa warga Batang Masumai.
“Sebagai warga batang Masumai pasti saya prihatin, ” ungkap nya.
Ditambahkan lagi oleh Hen , dirinya berharap agar kedepan nya tidak ada lagi tragedi korban jiwa, dan mendukung kinerja Penegak Hukum untuk menindak aktivitas Peti tersebut.
” Saya selaku Ketua IKBM tidak bisa melarang dan menyuruh masyarakat yang ada di Batang Masumai untuk melakukan aktivitas PETİ, karna kami adalah lembaga untuk kemasyarakatan, apapun yang dilakukan Penegak Hukum atas aktivitas tersebut saya dukung penuh dan tidak ada lagi korban – korban lainya lagi yang menimpa warga batang Masumai,”imbuh nya. (TN)