TINTANUSANTARA.CO.ID, TANJAB BARAT – Komisioner Panwaslu Tanjab Barat, Mon Rezi mengungkapkan, daerahnya berada di peringkat 91 dari 261 kabupaten/kota di Indonesia untuk kerawanan Pemilu.
“Level 1 dan 2 itu ringan, 3 dan 4 itu sedang dan 5 dan 6 itu rawan, kita berada di level 4,” katanya, Kamis (5/3/2020).
Menurutnya, penentuan peringkat dan level itu mengacu indikator yang ditentukan Bawaslu pusat diantaranya, sosial politik, penyelenggaraan Pemilu bebas dan adil, kontestasi dan partisipasi politik.
“Indikator Bawaslu berdasarkan indeks yang dikumpulkan dari kepolisian, Satpol PP dan pihak lainnya,” ujarnya.
Selain itu indeks kerawanan Pemilu, mengacu pada penyelenggaraan Pemilu sebelumnya, seperti Pileg dan Pilpres.
“Di pemilu sebelumnya juga menjadi bahan evaluasi untuk menentukan IKP ini,” katanya.
Terkait Indek kerawanan Pemilu tingkat kecamatan dan desa, belum ada penghitungan yang dilakukan Bawaslu pusat. Direncanakan akan dilakukan Bawaslu kabupaten Tanjab Barat.
“Kecamatan atau desa belum, mungkin nanti akan ada itu. Mungkin nanti di lakukan oleh bawaslu kabupaten,” ujarnya.
