Bulila, 10 Oktober Tahun 2025.
PLUT – KUKM- Bulila Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo 2025.Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Berkolaborasi Dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah ( Dekranasda). Kabupaten Gorontalo, Melaksanakan Kegiatan Pelatihan Bisnis Dan Kewirausahaan serta Kurasi Produk IKM.Bertempat : Di Pusat Layanan Usaha Terpadu ( PLUT -KUKM ), Lantai Dua Desa Bulila Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Jum’at. ( 10/10/2025 )
Pelaksanaan Kegiatan Acara Pelatihan Bisnis Dan Kewirausahaan serta Kurasi Produk IKM, Lansung dibuka Oleh Sekretaris Daerah Kabupaten ( Sekda) Kabupaten Gorontalo, Sugondo Makmur,.S.P.d, M.H , Bertempat di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT – KUKM.) Lantai Dua Desa Bulila Kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo, Waktu Pelaksanaan Pelatihan selama dua hari mulai hari ini jumat tanggal 10 Oktober hingga hari Sabtu tanggal 11 Oktober Tahun 2025, Giat Pembukaan turut dihadiri Oleh, Ketua Dekranasda Kabupaten Gorontalo, Ny.Maryam Sofyan Puhi, Wakil Ketua Dekranasda Kabupaten Gorontalo, Ny.Venny Tony Junus, Kadis Perindag Kabupaten Gorontalo, Victor Asiku,, S.STP, M.Si, Kadis Koperasi Dan UKM Kabupaten Gorontalo, Arifin Suaib, S.E, M.Si, Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM, Riyon Ali, Narasumber/Pemateri : Zulkifli Bilondatu S.Pd, C.Ht, C.I.C, Motivator ( 12 Pemateri ) dan peserta undangan berjumlah kurang lebih 50 orang.
Peserta maupun undangan berjumlah sekitar 70 orang : unsur peserta pelaku IKM kerajinan yang ada di kabupaten Gorontalo, Narasumber/ Pemateri berjumlah 12 orang terdiri dari: Praktisi, Perbankkan, Perhotelan, Akademisi dan LTKL , Waktu Pelaksanaan selama 2 hari.
Dalam sambutannya: Sugondo Makmur, S.P.d, M.H : menyampaikan pelatihan ini dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas para pelaku IKM (Industri Kecil Menengah ) tinggal mereka punya kemampuan dari sisi menejerial, marketing kemudian mereka bisa masuk keplatkom.digital
Jadi menggunakan digital sebagai pasar untuk menjual prodak – prodaknya. Kegiatan ini juga mengkurasi praodak-prodak untuk lebih memilih prodak – prodak yang bisa ditingkatkan.
Sugondo Makmur, menyampaikan pelatihan ini dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas para pelaku IKM, tinggal mereka punya kemampuan dari sisi menejerial, marketing kemudian mereka bisa masuk keplatkom digital.Jadi menggunakan digital sebagai pasar untuk menjual produk – produknya. Kegiatan ini juga mengkurasi produk-produk untuk lebih memilih produk – produk yang bisa ditingkatkan.Arah ini bagaimana kita membek up peransaka, disana mereka nanti akan ada kelompok UMKM yang akan memasarkan apa yang menjadi hasilnya.Harapannya diikuti dengan baik dan diikuti oleh peserta dengan baik dan Insya Allah mereka akan menunjukkan hasil karya mereka sebagai prodak dan itu akan menjadi hal dampak pada peningkatan ekonomi dari UMKM itu sendiri: Ujarnya
Kadis Perindag DR.Victor Asiku, S.STP, M.Si mengatakan: Jadi Pelatihan Bisnis Dan Kewirausahaan serta Kurasi Produk IKM merupakan kerja dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah ( Dekranasda) kabupaten Gorontalo sendiri, ini dalam rangka yang pertama adalah memberikan pemahaman khususnya kepada pelaku IKM sendiri, Kaitan dengan utama adalah kaitan dengan infasi prodaknya, kemudian nantinya akan kita berikan materi akses permodalannya, kaitan juga dengan retail ataupun distribusi akses ke perhotelan dan terakhir CSA itu sendiri.Kegiatan hari ini kita lebih prioritaskan kepada pelaku IKM yang kaitannya dengan prodak kerajinan tangan.Kenapa, karena kami melihat prodak kerajinan tangannya kita itu masih kurang, disaat ini kita akan segera melakukan ataupun menyambut laksanakan kegiatan Iven nasional yakni Peransaka Nasional.Oleh karena itu tentunya ini harus kita persiapkan sebagian langkah dan dukungan kita terhadap kegiatan peransaka nasional khususnya dalam rangka menyiapkan buah tangan atau oleh – oleh bagi peserta peransaka sendiri. Harapan tentunya bagi pelaku IKM itu sendiri mereka akan mendapatkan pengetahuan yang lebih kaitan inovasi – inovasi prodak.Kemudian akan mendapatkan akses permodalan, mungkin kita tau bersama bahwa pemerintah pusat melalui perbankan itu menyediakan anggaran, tapi masih dibeberapa pelaku UMKM itu sendiri, sering bertanya bagaimana mekanismenya dan bagaimana persyaratannya sehingganya didalam pelatihan ini kami mengkhususkan dari perbankan hadir untuk menjelaskan dua hal, yang pertama adalah bagaimana akses permodalannya, yang kedua ada yang namanya rumah BUMN, rumah BUMN merupakan program dari Bank BRI dalam rangka mendorong pelaku UMKM maupun IKM dalam kegiatan pelaksanaan baik inkubasinya, permodalannya dan sebagainya.jadi narasumbernya di hadirkan dari bank BRI.pungkas.victor