TINTANUSANTARA.CO.ID, MERANGIN – Bupati Merangin Mashuri kembali menyatakan sikap tegas bahwa Pemkab Merangin tidak akan membeli dua unit mobil dinas BH 1 F dan BH 6 F.
Penolakan rencana pembelian tiga unit mobil dinas jabatan yang akan dibelikan pemerintah kabupaten Merangin melalui APBD Perubahan 2021 meskipun sudah ketok palu di Paripurna DPRD Merangin Bupati Merangin tetap pada sikap semula diputuskan dua unit mobnas disektariat Pemkab Merangin ditiadakan.
Mashuri tetap berkomitmen pada pernyataan awal di depan HMI Cabang Bangko I tidak akan melakukan pembelian mobil dinas jabatan bupati dan Sekda Merangin. Sementara untuk Wakil Ketua DPRD diserahkan ke Sekretariat Dewan.
Mashuri saat dibincangi awak media usai melantik Fajarman sebagai Sekda Merangin di Auditorium Rumah Dinas Bupati Merangin, Jum’at (1/10/2021) sore.
“Saya komitmen tidak akan membeli (mobil dinas.red), nanti uangnya akan dijadikan silfa untuk kebutuhan lain guna menutup defisit anggaran, digunakan untuk kesejahteraan masyarakat. Saya masih ada mobil kok,” tegas Mashuri dengan suara lantang.
Selain membatalkan pembelian mobil dinas bupati BH 1 F Mashuri juga sudah memutuskan tidak akan membeli mobil dinas Sekda BH 6 F.
“Saya sudah menyampaikan kepada pak sekda, kita gak usah beli Mobil Dinas,” ucap Mashuri tegas.
Disinggung terkait pembelian Mobnas Wakil Ketua DPRD Merangin enggan berkomentar.
“Untuk mobil di sekwan dana sudah berada di sekwan dan tergantung sekwan, mau beli atau tidak. Kami tak bisa mengintervensi,” tuntasnya. (uji)