TINTANUSANTARA.CO.ID, SAROLANGUN – Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Sako Batuah Kabupaten Sarolangun Sargawi mengatakan tidak pernah mengusir wartawan inisial YNS saat datang kekantornya, hal ini di katakannya Selasa (6/7/2021) saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.
“Apa yang di sampaikan oleh YNS itu tidak benar, kemaren saat saya lagi berada di ruang kerja tiba-tiba pintu ruang kerja saya di ketuk tiga kali dan langsung di buka saya terkejut saat itu saya bilang apa udah bilang ke umum seharusnya kasih tahu dulu jika mau masuk, dan YNS bilang bahwa petugas di umum tidak ada, pada hal saya cek di CCTV mereka standby” ungkap Dirut.
“Kedatangan YNS bukanlah konfirmasi, melainkan datang ketuk pintu dan langsung masuk, seharusnya dia sedikit lebih beretika.” Sambungnya.
Sargawi merasa tidak enak karena berita yang dipublikasi tidak berimbang dan hanya pihak sumber saja yang di tulis.
“Mestinya sebelum di muat berita perlu konfirmasi pada saya terkait masalah yang di sampaikan oleh YNS namun ini tidak dilakukan oleh wartawan yang bikin berita. Saya berharap pihak media online yang mempublikasi berita ini harus meluruskan berita yang telah beredar karena fakta kejadian tidak sama apa yang telah dikatakannya.” terang Sargawi.
“Dan apa yang telah kita lakukan itu merupakan ranah prosedur di kantor, jika ada tamu yang datang harus melapor ke bagian umum bukan langsung masuk ke ruang kerja.” Pungkasnya.
Lebih lanjut disampaikan Sargawi “Saat dia masuk, saya terkejut setelah saya tegur dia langsung keluar dan saya susul keluar, saya bilang sini dulu. YNS langsung ke luar dan bilang biarlah ujar nya sambil berlalu pergi.”
“Saya tidak tahu kalau berita telah dimuat oleh salah satu media online, namun yang kita sayangkan mengapa tidak ada hak jawab saya, karena apa yang di sampaikan oleh YNS tidak seperti itu kejadiannya,” tambahnya.
“Saya harap ada itikad baik dari YNS minta maaf kepada saya.” Tutupnya.
Dihadapan beberapa wartawan yang masih duduk di ruang tamu sang Dirut PDAM langsung menelpon salah satu pimred media online yang diduga mempublikasi berita sepihak tersebut dari sumber YNS, namun hingga malam hak jawab dari Dirut PDAM Tirta Sako Batuah belum juga dinaikan oleh media tersebut. (red)