TINTANUSANTARA.CO.ID,MERANGIN-,Marak nya lapak dan gerobak PKL yang ditinggalkan oleh pemilik nya di sepanjang jalan dan Ruang Taman Hijau (RTH) dikota Bangko kabupaten Merangin semakin semrawutan,padahal kota Bangko adalah peraih piala adi pura beruntun.
Hal tersebut terlihat hampir
di sepanjang Jalan di tengah kota bangko, salah satu jalan utama lintas sumatera,
Plt Kasat Pol PP Shobraini ditemui diruang kerjanya rabu 7/4/21 dalam rangka menyambut bulan suci romadhan untuk menciptakankeindahan dan kenyamanan umat muslim selama bulan romadham satu per satu akan disapu bersih oleh petugas Satpol Pamong Praja dalam dua pekan ini.
Pedagang kaki lima (PKL) yang kerap menguasai habis trotoar dan bangunan liar, terutama di sepnajang jalan-jalan Utama pasar atas dan pasar bawah bangko.
“kita sudah surati dan mereka sudah ada perjanjian sama kami (polpp) nanti akan sapu habis tak tersisa dalam sepekan terakhir menjelang ramadhan,kami pihak Satpol PP akan menggencarkan operasi pembersihan,” tegas Shobraini Pelaksana Tugas Kepala Satpol Pamong Praja Kabupaten Merangin.
Shobraini mengatakan pada operasi beberapa hari lalu pihaknya telah merobohkan lapak PKL di pasar baru bangko yang selama ini merampas trotoar. Tak sedikit para PKL itu menggelar dagangan hingga ke bahu jalan.
“Termasuk bangunan-bangunan ilegal yang berdiri di lahan fasilitas sosial dan fasilitas umum di wilayah kawasan pasar baru dan pasar bawah bangko,”jika perlu Kita gunakan buldozer untuk meratakan lapak PKL itu,” tegas nya.
Apalagi, para PKL itu sebenarnya banyak yang juga punya kios di dalam pasar. Namun, mereka memilih berjualan kaki lima karena lebih dekat dengan orang yang melintas, lantas kiosnya mereka sewakan ke orang lain. “Nah, kiosnya mereka sewakan ke orang lain. Jadi,
Lebih lanjut dirinya menagtakan bahwa lapak-lapak PKL sudah menguasai separuh lebih badan trotoar, jalur untuk pejalan kaki disabilitas pun ikut diambil.
“Nanti kita dari Satpol PP patrolinya pagi terus, jadi jam 06:00 sampai jam 15:00 sudah bebas dari PKL,”tuntasnya.(uji)