TINTANUSANTARA.CO.ID, TANJAB BARAT – Sepekan bulan suci Ramadhan saat pandemi Virus Corona seperti saat ini harga jual berbagai komoditas pertanian kebutuhan rumah tangga di pasar tradisional di Kabupaten Tanjab Barat mulai mengalami penurunan.
Salah seorang pedagang dikawasan Pasar Tanggo Rajo Tungkal Ilir, Amat membenarkan, jika saat ini terjadi penurunan harga berkisar 10 persen.
Menurut Amat, diantara komoditas pertanian kebutuhan rumah tangga diantaranya, cabai merah, cabai rawit, bawang putih, daun sop dan kembang kol.
“Penurunan harga bervariasi mulai dari Rp 5000 hingga Rp 20.000, penurun tertinggi terjadi pada harga jual daun sop yakni Rp20.000 dan bawang putih Rp15.000,” katanya, Sabtu (2/5/2020).
Amat menjelaskan, turunnya harga ini dikarenakan ketersediaan pasokan barang banyak sedangkan permintaan konsumen sedikit.
“Mungkin dampak Ekonomi dari Corona, karena saat ini pendapatan sebagian besar masyarakat kurang,” katanya.
Pernyataaan serupa juga diungkapkkan pedagang lainnya, Jurai. Menurutnya, harga kebutuhan bahan pokok jenis sayuran memang mengalami penurunan jika dibandingkan 1 hari jelang ramadhan.
“Turunnya harga sayuran ini diakibatkan dua faktor yakni sayur-mayur yang didatangkan dari Lampung saat ini memang lagi panen sehingga stok melimpah, kemudian karena adanya operasi pasar oleh pemerintah daerah dan forum Bulog,” katanya.
Meski demikian, Jurai memprediksi, jika harga sembako ini akan kembali mengalami kenaikkan dua hari sebelum lebaran karena pada saat itu permintaan masyarakat pasti meningkat dari saat ini.