Tintanusantara.co.id Bengkulu Selatan (BS) -Bengkulu-Pihak media ingin ketemu sama kapus untuk mempertanyakan tentang Dana bantuan operasional Kesehatan (BOK) Namun Beliau tetap menghindar atau sembunyi didalam Kantor/ gudang menurut narasumber.Senin 14 Oktober. Ada apakah kapus menghindar dan menghilang padahal kami dari pihak media ingin menjalankan topuksi kami sebagai kontrol sosial
Yang mana, dari informasi terbaru yang berhasil di peroleh pihak narasumber, modus dugaan korupsi yang ada dalam pengelolaan dana Bantuan operasional kesehatan (BOK).
Yang mana, untuk modus dugaan korupsi tersebut, para terduga dengan sengaja melakukan Surat Pertanggungjawaban (SPj) fiktif, hingga ada pula pemalsuan tanda tangan
“Kalau modusnya SPj fiktif, hingga ada pula pemalsuan tanda tangan. Seperti uang transportasi dinas dan lainnya,” Menurut keterangan narasumber yang tidak bisa di sebutkan namanya.
Kami dari pihak Media menegaskan, kepada pihak aparat penegak hukum (APH) janganlah tinggal Diam.
Andi menegaskan, sejauh ini dari hasil penggeledahan yang telah mereka lakukan, pihaknya sudah berhasil menyita beberapa dokumen yang terkait dalam pengelolaan dana BOK tersebut.
“Ada beberapa dokumen pertanggung jawaban dalam pengelolaan dana BOK yang tidak jelas tutur narasumber.
Pihak pihak APH untuk bisa memastikan akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait yang ada dalam pengelolaan dana BOK tersebut. An.
Pewarta : Arisman