Tintanusantara. Kerinci-Semakin meluasnya dampak bencana alam banjir dan longsor di kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh, Jambi menyebabkan ribuan rumah terendam, bahkan akses transportasi jalan pun tidak bisa dilalui.
Bukan saja segi perekonomian saja yang terdampak Bencana alam banjir dan longsor, namun hampir semua aktivitas pendidikan di wilayah tersebut pun tidak bisa terlaksana.
Sehingga Polres Kerinci menurunkan personilnya untuk memberikan pendampingan kepada anak-anak korban bencana alam banjir dan longsor.
Kapolres Kerinci melalui Kabag Ops Polres Kerinci Kompol Sampe Nababan mengatakan jika hingga saat ini aktivitas pendidikan masih belum terlaksana.
“Ya untuk itulah kita turunkan personil Polwan sebanyak 8 personil yang dipimpin Aipda Yuli memberikan pendampingan terhadap anak-anak berupa trauma healing agar anak-anak ini tetap semangat walau mereka dalam suasana berduka”terang Sampe Nababan Kamis (4/1/2024).
Lebih lanjut dia mengatakan jika pihaknya terus berupaya agar anak-anak yang terdampak bencana alam ini tetap mengenyam pendidikan.
“Ya personil kita langsung turun ke tempat pengungsian, mereka bersuka cita bersama ditengah bencana, yang bertujuan agar anak-anak ini tidak trauma terhadap bencana yang mereka alami”pungkasnya.(red)
