Berani Menyikap Tabir

Masroni Kecam Alat Berat Milik PT. MKU Parkir di Atas Jembatan

Alat Berat Milik PT. MKU Parkir di Atas Jembatan

TINTANUSANTARA.CO.ID, MERANGIN – Masroni Koordinator F-BPM Forum Bersama Peduli Merangin sayangkan cara kerja pemborong jembatan duplikat jalan Lintas Sumatera di Kabupaten Merangin yang melakukan pekerjaan sesuka hati.

Menurut Masroni cara kerja pemborong jembatan yang dikerjakan oleh PT. Maju Karya Utama (MKU) mengabaikan keselamatan pengguna jalan Lintas Sumatera.

“Sangat saya sayangkan cara kerja karyawan PT. MKU yang mengabaikan keselamatan pengguna jalan Lintas Sumatera, alat berat milik PT. MKU lalu lalang siang malam diatas jembatan tanpa kendaraan khusus mengangkut alat berat,” kata Masroni.

Ditambahkan Masroni, selain itu semanjak mulai bekerja untuk melakukan pengeboran dan pengecoran tiang tengah sudah ratusan ton tanah ditimbun kesungai Merangin.

“Parahnya lagi ribuan ton tanah sudah mendap didasar Sungai Merangin setalah ditimbun pekerja, yang rugi masyarakat bantaran Sungai Merangin yang menjadi dangkal,” sebut aktifis yang biasa dipanggil Roony.

Lebih lanjut dikatakan Masroni beberapa hari terakhir ini pekerja lebih membabi buta, alat berat jenis excavator sudah bertengger diatas jembatan lama untuk melakukan pekerjaan.

“Ini arus lalu lintas mendekati lebaran tambah padat karena orang mulai kepasar Bangko untuk membeli kebutuhan lebaran, masa pekerja pakai alat berat diatas jembatan saya rasa ini cara kerja yang paling “Gila”,” kata Masroni geram.

Dirinya berharap pihak-pihak terkait untuk meninjau cara kerja dari PT. MKU dalam menyelesaikan pekerjaan jembatan duplikat jalan Lintas Sumatera yang membentang diatas Sungai Merangin.

“Sebelum jatuh korban saya berharap pihak-pihak terkait untuk turun kelapangan, selain mewanti jatuhnya korban jugo terkait bobot daya tahan jembatan lama yang sudah habis jaminan masa pakainya yang dibangun puluhan tahun silam.” tuntasnnya.(Uji)