Elvis: BLTDD Itu Murni Data Desa, Kades Jangan Kambing Hitamkan Dinsos

TINTANUSANTARA.CO.ID, MERANGIN -TerkesanTidak tepat sasaran dalam pembagian Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) Desa Pulau Baru Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin, yang dinilai terkesan tembang pilih atau pilih kasih kenapa tidak puluhan rumah permanen terpasang mereka “KELUARGA MISKIN PENERIMA BANTUAN BLT DD” sementara terdapat beberapa rumah masyarakat yang berdinding papan tidak terlihat merek penerima BLT DD.

Pada berita sebelum Sudirman Kepala Desa Pulau Baru Berdalih itu bukan kesalahn dirinya karena data penerima BLTDD tersebut kar data penerima BLTDD Desa Pulau Baru berdasarkan data dari Dinas Sosial Kabupaten Merangin.

“Oo sebaiknya tanya aja ke KTR sosial karena itu urusannya sosial, ” via WhatsApp.

Terkait data penerima BLTDD Desa Pulau Baru Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin akhir nya Elvis Suriadina Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mernagin angkat bicara, Menurut Elvis Terkait penerima BLTDD yang dana nya di anggarkan dari Dana Desa (DD) itu data penerima nya murni pemerintahan desa yang menentukan penerima BLTDD.

“Kalau untuk penerima BLTDD itu murni dari desa data nya mereka yang menentukan mungkin hasil rembuk Aparat Desa, aparat desa jangan Kambing hitam kami dari dinsos kalau masyarakat penerima BLTD sebaik nya tetap berpedoman asas kepatutan jangan orang yang sudah mampu dikasih, ” kata Elvis.

Lebih lanjut Elvis, mengatakan Terkait data masyarakat yang menerima BLT BMM yang di cairkan dikantor pos pihak nya hanya menerima salinan karena usulan data yang terdaftar juga usulan dari Desa.

“yang jelas untuk penera BLT BMM dari setiap desa yang dicairkan di kantor pos pun buak kami yang mendata itu semua usulan dinsos kecamatan melalui usulan dari Desa, karena data penerima dikirim melalui aplikasi sistim.ke datin pusat,” ungkapnya

“Sebaik Kepala Desa jugo milah-milah keakuratan data penerima BLTDD, tapi sebaik nya mereka Jagan pilih kasih, kalau untuk BLT BMM kami hanya mendampingi bukan mengusulankan karena yang lebih tau masyarakat layak atau tidak. menerima itu ya kades jangan kami yang disalahkan,” tegas Elvis.

Ditempat Terpisah salah seorang Kadus di Desa Pulau Baru kecamatan yang enggan ditulis nama nya membenarkan bahwa banyak terdapat rumah tergolong mewah dan memiliki kendaraan roda empat.

“Benar banyak rumah tergolong mewah dan permanen serta memmiliki yang terpasang mereka penerima BLTDD, tapi itu penerima bukan pemilik rumah, tapi peneranha orang tua jumpo dan ada juga yang masih menempati rumah mertuanya, ada yang rumah papan yang tidak dapat BLTDD mereka mendapat bantuan PKH tapi jangan tulis namo aku,” pintanya. (uji)

Baca Juga

BERITA TERBARU

Trend Minggu ini