DIKBUD, 24 April Tahun 2025
H.Sopyan Puhi, S.T, resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis Pencegahan Penanganan Kekerasan Disatuan Paud Dikbud Kabupaten Gorontalo Tahun 2025.
Penyelenggara Kegiatan: Dinas DIKBUD Kabupaten Gorontalo : Bidang Paud : Waktu Pelaksanaan Selama 2 hari ( mulai tanggal 24- 25 April Tahun 2025 ) Tempat Pelaksanaan Kegiatan Acara: Aula Kantor DIKBUD Kabupaten Gorontalo Tahun 2025
Jumlah Peserta 423 orang dari seluruh kepala- kepala sekolah, guru TK dan Paud se-kabupaten Gorontalo; Narasumber: Ibrahim Ganio, S.Pd, M.Pd : dari Badan Penjaminan Mutu Pendidikan Propinsi Gorontalo Tahun 2025.
Giat Pelaksanaan Acara Peresmian Pembukaan Bimbingan Teknis Tim Pencegahan Penanganan Kekerasan Disatuan Paud Dikbud Kabupaten Gorontalo Tahun 2025 : turut dihadiri para pejabat Oleh: Bupati Kabupaten Gorontalo, H.Sopyan Puhi, S.T, Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Gorontalo, Hj.Maryam Puhi Pago, Kepala Dinas DIKBUD Kabupaten Gorontalo, Drs.Mohamad Warid Yasin Alitu, M.Pd, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Zascamelya Uno, Kabid Paud Dikbud Kabupaten Gorontalo, Hj Sintje Banteng, M.Pd, Kabid GTK, Dr.Soetrisn Djafar Yunus, Kabid Dikdas Prangky Pomalingo, seluruh Korwil, Seluruh Pengawas dan seluruh peserta bimbingan Teknis Tahun 2025.
Selesai peresmian pembukaan Bimbingan Teknis Tim Pencegahan Penanganan Kekerasan Disatuan Paud Dikbud Kabupaten Gorontalo: Oleh Bupati Kabupaten Gorontalo: H.Sopyan Puhi, S.T : Kepala Bidang Paud Dikbud Kabupaten Gorontalo: Hj.Sindtje Banteng, M.Pd : mengatakan, Terimakasih: ini adalah merupakan muatan yang harus disampaikan kepada Tim TPPKSP yang sudah terbentuk disatuan- satuan pendidikan, namanya tim Pencegahan Penanganan Kekerasan Disatuan Paud. Apa peran mereka : peran mereka itu adalah menciptakan lingkungan belajar anak yang nyaman, aman, menyenangkan dan tanpa kekerasan.Jadi menciptakan suatu lingkungan yang sehat, nyaman anak untuk belajar tanpa ada paksaan, kekerasan di situ, jadi kenyamanannya itu diusung diutamakan. Tujuan bimbingan teknis ini: tujuannya agar supaya tim yang sudah terbentuk, memiliki persepsi yang sama terhadap apa arti kekerasan, dan mengapa kekerasan itu harus dihilangkan Disatuan Pendidikan:.Kedua apa peran masing-masing, peran guru, peran kepala sekolah dan peran tim yang sudah dibentuk dan terakhir untuk bersinergi dengan seluruh warga disekitar sekolah, baik komitenya, masyarakat, orang tua murid untuk sama-sama memberantas kekerasan yang terjadi disatuan pendidikan, baik kekerasan yang terjadi antara guru dengan anak bisa jadi, antara anak dengan anak, antara guru dengan guru jadi membuat sekolah itu tidak nyaman.Itu yang utama yang harus dibekali harus kami paham kepada peserta didik : Ujar : Hj.Sintje Banteng, M.Pd.
Harapan: Alhamdulillah setelah mengikuti kegiatan ini, mereka mengetahui peran dan tugas masing-masing sebagai Tim Pencegahan Penanganan Kekerasan Disatuan Pendidikan, sehingga sebelum terjadi kekerasan, sebelum terjadi hal -hal yang menunju kearah kekerasan sudah dapat dicegah oleh tim yang sudah menerima ilmu tentang pencegahan ini: Imbuhnya: Hj.Sintje Banteng,M.Pd.
Kata PAUD : Saya berharap mari kita ciptakan lingkungan yang aman, sehat, nyaman tanpa kekerasan di seluruh satuan Paud yang ada di kabupaten Gorontalo.
Pewarta Anis Djuma
Editor jujan pakaya