Limboto, 27 Oktober 2025 — Tintanusantara,co,id.Kepolisian Sektor (Polsek) Limboto di bawah komando Kapolsek Iptu Wisnawati U. Otaya, S.H bergerak cepat menindaklanjuti laporan warga terkait peristiwa gantung diri yang terjadi di kompleks Perumahan Bumi Limboto Indah, Kelurahan Hutuo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, pada Senin (27/10/2025) sekitar pukul 13.20 Wita.
Korban diketahui bernama Kisman Hubu (67 tahun), warga Kelurahan Hutuo yang berprofesi di bidang transportasi. Berdasarkan hasil penyelidikan awal Polsek Limboto bersama Tim Inafis Polres Gorontalo dan tenaga medis dari Puskesmas Limboto, korban dinyatakan meninggal dunia akibat murni gantung diri, tanpa ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya.
Dari keterangan istri korban, Fatmah Rahim (65 tahun), korban sudah lama mengeluh sakit gigi yang menjalar hingga kepala dan mata. Kondisi tersebut diduga menjadi penyebab depresi yang akhirnya mendorong korban untuk mengakhiri hidupnya. Bahkan sebelumnya, korban sempat pernah mencoba melakukan hal serupa namun berhasil digagalkan keluarga.
Keponakan korban, Lala (21 tahun), menceritakan bahwa pagi hari sebelum kejadian, korban masih sempat mengantar anaknya ke sekolah dan istrinya ke tempat kerja. Namun saat Lala dan istri korban pulang sekitar pukul 13.00 Wita, keduanya mendapati korban sudah tergantung di teras rumah menggunakan kain berwarna gelap.
Mengetahui kejadian itu, saksi segera menghubungi pihak Kelurahan Hutuo dan Polsek Limboto. Tak berselang lama, Kapolsek Limboto Iptu Wisnawati U. Otaya, S.H bersama personel Polsek Limboto, Tim Inafis Polres Gorontalo, unsur TNI, pemerintah Kecamatan Limboto, pemerintah Kelurahan Hutuo, serta masyarakat sekitar tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Evakuasi berlangsung lancar dan penuh empati. Seluruh pihak bahu-membahu membantu proses penanganan, sementara aparat kepolisian memastikan situasi tetap aman dan kondusif hingga kegiatan berakhir sekitar pukul 14.55 Wita.
Dari hasil pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Limboto, dipastikan korban meninggal murni karena gantung diri, dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Pihak keluarga telah menerima kejadian tersebut dengan ikhlas serta menolak dilakukan autopsi, dengan menandatangani surat pernyataan resmi.
Kapolsek Limboto, Iptu Wisnawati U. Otaya, S.H, menyampaikan rasa duka mendalam dan mengimbau masyarakat agar lebih peka terhadap kondisi mental dan kesehatan orang-orang di sekitar.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah ini. Kepada masyarakat, kami harapkan agar tidak menutup diri saat menghadapi persoalan hidup. Polsek Limboto selalu siap membantu dan menjadi tempat untuk berbagi serta mencari solusi bersama,” ujar Kapolsek Wisnawati dengan penuh empati.
Rencananya, jenazah almarhum Kisman Hubu akan dimakamkan di Desa Ilangata, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara. Berkat kesigapan aparat Polsek Limboto bersama unsur TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, situasi di lokasi kejadian kini telah kembali aman dan kondusif.(Rey/Jujan)
