(foto, Ils,net)
TINTANUSANTARA. MERANGIN-APDESI dan PABDESI Kabupaten Merangin kembali memberangkatkan rombongan Ketua dan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) untuk melakukan kegiatan gelaran Bimtek Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa dan BPD Tahun 2023 ke Pulau Jawa tepat nya Banyu Wangi.
Kegiatan Bimtek tersebut terkesan menghambur-hamburkan anggaran negara namun pihak penyelenggaraan dan pemerintahan desa tetap menganggarkan untuk kegiatan jalan-jalan yang dibungkus dengan kalimat “Bimtek”
Kegiatan Bimtek tersebut diselengarakan dan dikelola oleh Dua organisasi besar APDESI dan PABDESI Kabupaten Merangin.
“Pegi jalan-jalan dan ngabis duit negara lah, “ujar salah satu anggota BPD yang Namanya tidak mau disebutkan saat dikonfirmasi kepada media selasa (8/11).
Saat ditanya kemana arah Bimtek, dirinya mengatakan, kegiatan Bimtek kewilayah Bayu Wangi selama satu mingu.
“Berangkat pakai mobil Bus bang, berangkat seluruh BPD, ke Banyu wangi sembilan hari bang. “katanya.
Ditempat terpisah Andre Kaban DPMD kabupaten Merangin bahwa terkait kegiatan bimtek Kades maupun Bimtek BPD pihak nya tidak ikut langsung berperan.
“Ya bimtek itu urusan mereka (APDESI Dan PABDESI. red) kami tidak ikut campur, mereka yang kelola langsung kabar nya seluruh desa memberangkatkan kan dua orang anggota dan ketua BPD, ” kata andre.
Namun terkait keberangkatan BPD tersebut, Ketua APDESI Kabupaten Merangin Sandi Can indra atau lebih dengan dikenal (Iin) saat dikonfirmasi, dirinya tidak tau terkait keberangkatan Bimtek BPD tersebut, namun dirinya berdalih kegiatan tersebut urusan Ketua PABDESI.
“Langsung be ke katua PABDESI sayo tidak tau, “singkatnya.
Selain itu ketua APDESI Merangin Shandi Can Indra mengaku tidak terlibat langsung
Dirinya juga megatakan bahwa APDESI tidak terlibat langsung hanya pemgetahui semua pertanggung jawaban dikelola oleh PABDESI.
” Kalau kami hanya mewngetahui semua pertanggungan itu ketua PABDESI, “elaknya. (Uji)