Yongki BIDIK Korban Pembunuhan di Ogan Ilir, Sosok Aktifis Doyan Mengkritisi Kinerja Pejabat dan Kades di Sumsel

 

OGAN ILIR, Sumsel – Yongki Ardiansyah alias Yongki BIDIK, korban pembunuhan di Kabupaten Ogan Ilir dikenal sebagai sosok yang sering mengkritik oknum Kepala Desa dan oknum Pejabat di Sumatera Selatan (Sumsel).

 

Seperti diungkapkan seorang teman dekat korban Yongki, Marwan.

Menurut dia, Yongki adalah Ketua LSM Badan Informasi Data Investigasi Korupsi (BIDIK) Sumatera Selatan.

 

“Beliau ini (almarhum Yongki) dikenal sebagai aktifis sangat kritis, selalu berorasi dengan suara lantang di depan kantor Kejari dan Kejati Sumsel,” ungkapnya.

 

 

Tujuan aksi demo yang kerap dilakukan almarhum ini imbuh Marwan, untuk menindaklanjuti laporan pengaduan suatu perkara hukum yang disampaikan pihak LSM BIDIK.

 

“Kebanyakan sasaran almarhum dalam aksi demonya mengungkap oknum-oknum pejabat dan kades yang diduga melakukan tindak pidana korupsi,” terangnya.

 

 

Bahkan, Yongki juga dikenal dengan komentar pedasnya di media massa menyikapi persoalan yang merugikan negara, baik oleh oknum pejabat maupun oknum Kades.

 

“Dugaan kami meninggalnya almarhum Yongki ini terkait pekerjaannya sebagai aktifis LSM inilah, tapi kita tetap menunggu proses penyelidikan dari pihak kepolisian,” cetusnya.

 

 

Pihaknya berharap agar pihak berwajib bisa segera menangkap pelaku pembunuhan ini.

 

“Kita juga mendesak agar kasus pembunuhan ini dibuka secara terang benderang,” tukasnya

 

 

Solidaritas dari beragam organisasi Pers di Ogan Ilir pun juga bermunculan menyikapi kejadian yang menimpa pria asal Desa Kelampadu, Kecamatan Muara Kuang itu.

 

“Saya mewakili PWI Ogan Ilir turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa almarhum, dan mengutuk keras kejadian ini, kami berharap pihak kepolisian segera mengusut tuntas, apa motif dan siapa pelakunya,” tegas Ketua PWI Ogan Ilir, Fredi Kurniawan.

 

 

 

 

Senada diungkapkan Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Ogan Ilir, Adiwinata.

 

 

Dia mendesak aparat penegak hukum segera bertindak, untuk menangkap pelaku dan menyelidiki kasus ini secara profesional.

 

“Kita ini berdiri di negara hukum, hendaknya jika ada persoalan jangan mengedepankan emosi apalagi sampai menghilangkan nyawa orang,” singgungnya.

 

 

Sementara itu, H Abdal Hasan, Ketua LSM Merah Putih Kabupaten Ogan Ilir mengutuk keras atas musibah meninggalnya Yongki Ardiyan.

 

 

“Siapapun pelakunya agar pihak aparat penegak hukum, terkhusus pihak Polres Ogan Ilir untuk segera mengusut tuntas kejadian ini,” pungkasnya.(jimmy)

Baca Juga
spot_img

BERITA TERBARU

Trend Minggu ini