TINTANUSANTARA.CO.ID, SAROLANGUN – Warga Gurun Serumpun sudah sangat resah dengan ulah maling yang hampir setiap malam merajalela, hal ini diungkapkan Kades Gurun Tuo Simpang, Bukhori pada media ini Rabu (23/12/2020).
Dikatakan kemalingan terjadi di Rumah adik kandungnya yang bernama Suhaira, di bobol maling pada malam Jum’at, barang-barang yang hilang Dua buah senapan angin, uang satu juta Rupiah dan satu buah HP merk Oppo, saat itu Suhaira berada dalam Rumah lagi tidur, Namun TV dan HP di dekat dia tidur digasak maling juga.
Dan kejadian maling berikutnya siang hari di kediaman Kapidin, warga RT 01 Desa Gurun Tuo Simpang. Kejadian pembobolan Rumah Kapidin saat Kapidin lagi pergi ke kebun untuk menyadap karet, barang barang yang Raib di Bawak maling satu buah HP Oppo dan satu buah televisi.
Kejadian malam Senin kemalingan lagi satu buah motor Scoopy warna putih milik Gita Safitri, kejadian hilangnya motor saat lagi parkir di halaman Rumah Buya Sofi(orang tua Sofi) di desa Gurun Tuo sebrang.
Selanjutnya kejadian Rutin setiap hari warga melapor ke kepala Desa, Bahwa kehilangan buah kelapa sawit milik warga telah di curio rang.
Kades Gurun Tuo Simpang Bukhori menyebutkan, jika telah menganjurkan agar Masyarakat melapor ke pihak kepolisian jika terjadi kemalingan atau kehilangan.
“Setiap terima pengaduan kehilangan dari warga, saya telah anjurkan agar melapor ke Polsek Mandiangin,” teranga Kades.
Dugaan kades, Maraknya maraknya aksi pencurian itu akibat maraknya peredaran narkoba di wilayah dekat desanya.
“Kita berharap ada tindakan dari pihak kepolisian untuk masalah Meningkatnya Peredaran Narkoba di Gurun Serumpun ini, saya yakin jika peredaran Narkoba tidak ada lagi kemalingan dan pembobolan Rumah warga juga tidak ada lagi,” katanya.(dra)
