TINTANUSANTARA.CO.ID, TANJAB BARAT – Tim Petir yang dipimpin langsung Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro berhasil menangkap, Faidurahman seorang sopir pelaku, pembunuh Inah seorang pelajar wanita di Betara, beberapa waktu lalu.
Tim Petir menangkap pelaku di lokasi persembunyiannya di perkebunan kelapa sawit di Dusun Kampung Tengah, Desa Pematang Kecamatan Betara.
Saat ditangkap, pelaku tidak melakukan perlawanan, dan langsung diminta menuju lokasi pembunuhan serta menunjukkan barang bukti sebelum akhirnya di gelandang ke Mapolres Tanjab Barat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro mengungkapkan, awalnya pelaku hanya berniat menagih hutang kepada korban sebesar Rp250.000. Namun saat menagih, korban tetiba mengeluarkan kata-kata kasar yang membuat pelaku terpancing emosi.
Senpat terjadi pertengkaran, sebelum akhirnya membuat pelaku mencekik leher korban hingga menyebabkan korban tewas. Pelaku kemudian meninggalkan jasad korban di perkebunan sawit sebelum ditemukan warga 20 April 2020 hanya tinggal tulang dan tenggkorak.
Polisi menjerat pelaku dengan UU 23 Tahun 2020 tentang Perlindungan Anak dengan ancamana pidana 15 tahun penjara dan denda 15 Miliar rupiah.