TINTANUSANTARA.CO.ID, KERINCI – Banyak ragam titian kebajikan yang bisa dilakukan. Suparnen Yudis, warga Desa Pasar Minggu Kecamatan Kayu Aro Barat Kabupaten Kerinci ini mencontohkan aktivitas sosial. Pria usia 55 tahun tersebut secara swadaya berpatroli di jalan raya menggunakan mobilnya demi menemukan lubang jalan, lalu menambalnya.
Seperti yang dilakukannya pada lubang jalan lintas dan juga masuk desa-desa di tiga Kecamatan, Kecamatan Kayu Aro Barat, Kayu Aro, dan Gunung Tujuh.
Aktivitas menambal lubang jalan itu sudah dilakoninya sejak bertahun-tahun lalu. Hanya saja tidak setiap hari dilakukan karena ia juga mengurus usaha di rumah pribadinya.
“Sudah sejak sebelum tahun 2000 saya menambal jalan,” ujar Suparnen Yudis dalam sambungan telepon, Sabtu (20/11/2021).
Suami dari Wanti (50) tersebut awalnya menutup lubang dengan coran semen dan pasir untuk menambal lobang-lobang di jalan. Berkaca dari pengalaman, Suparnen Yudis menggunakan semen dan pasir agar bisa menyatu dengan bahan utama jalan.
Dengan berbagai alat kelengkapan lainnya itu makanya ia perlu menggunakan kendaraan mobil untuk bisa mengangkut bahan bahannya. Aktivitas Suparnen Yudis yang konsisten. Menambal jalan itu tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. (Wardizal)