TINTANUSANTARA.CO.ID.JAMBI – Pemkot Jambi hendak membeli alat Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk melakukan uji Swab mandiri di Labkesda Kota Jambi. Saat ini prosesnya masih dalam tahap negosiasi.
Walikota Jambi Sy Fasha mengatakan, alat PCR untuk Labkesda Kota Jambi rencannya akan dibeli di Singapura. Pembeliannya menggunakan dana CSR. Namun saat ini masih terkendala dengan proses teknis.
“Kita sudah kontak dengan pihak Singapura, cuma kendalanya kalau kita ke Singapura itu harus menjalani isolasi selama 14 hari. Setelah isolasi 2 minggu baru boleh keluar dari hotel,” kata Fasha.
Saat ini, sebut Fasha, pihaknya masih menjajaki bagaimana bisa dikirim saja uangnya ke Singapura, lalu mereka (Singapura) mengirimkan alat dan petugas trainingnya ke Kota Jambi. “Ini masih masalah teknis saja. Terkendala Covid-19 ini,” katanya.
Kata Fasha, targetnya alat PCR itu sudah ada di Kota Jambi pada 2020 ini. “Kita sudah tawarkan kepada mereka, bagaimana kirim dana, mereka kirim alat dan teknisi untuk training tenaga Labor kita,” imbuhnya.
Saat ini, pihak Singapura masih memikirkan negosiasi yang dilakukan Pemkot Jambi. “Mereka maunya kita yang ke sana. Ditraining di sana dan pulang. Tapi nego kita masih mereka pikirkan,” ujarnya. (jenn/aji)