TINTANUSANTARA.CO.ID, SAROLANGUN – Pemerintah Desa Gurun Baru merasa heran dengan kehadiran pembangunan jalan didesa tersebut oleh pihak perusahaan.
Pembukaan pembangunan jalan mulai dikerjakan Awal bulan Mei 2021, kini pekerjaan jalan tersebut telah hampir siap dioperasikan.
Menurut Sekretaris Desa Dede Irawan pembangunan jalan ini dilakukan pihak perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan Batu Bara.
“Kabarnya mereka ada pada Wilayah PT Emal sehingga nantinya jalan yang dibangun diwilayah Desa Gurun Baru adalah untuk akses Hauling angkutan Batu Bara ke Jambi,”. Ungkapnya.
“Pembagunan jalan produksi ini sudah jelas melanggar, sudah seharusnya jika akan Pembangunan Jalan yang nantinya sudah pasti berdampak terhadap masyarakat Desa, harusnya sosialisasi terlebih dahulu, melaporkan ke kita sebagai Pemerintah Desa,” sambungnya.
“Ini tidak, tau-tau sudah bangun jalan, kita sama sekali tidak tahu apa nama Perusahaan yang membangun jalan di Desa kita ini.” Ujarnya Jum’at (25/6/2021) pada media ini.
Yang menjadi catatan media ini hampir setiap jalan Perusahaan yang ada di kecamatan Mandiangin jika di musim hujan selalu banyak lumpur yang memenuhi jalan hingga ke jalan aspal lintas Sarolangon Jambi, terkadang hingga lebih dari satu kilo jalan aspal dipenuhi lumpur dari jalan Perusahaan, hal ini tentu bisa membuat Pengguna jalan umum menjadi sangat tergangu, selain itu akibat jalan berlumpur dan licin seringkali mengakibatkan Pengguna jalan umum mengalami kecelakaan, terutama Bagi Pengguna kendaraan bermotor.
Terkait soal Pembangunan jalan di Desa Gurun Baru Kec Mandiangin media ini belum mendapatkan hak jawab dari pihak perusahaan, karena belum diketahui dimana Kantor Perusahaan tersebut dan siapa orang yang berkompeten diperusahaan tersebut yang bisa memberikan hak Jawab pada media ini. (Andra)
