Masih Banyak Mafia Illegal Drilling di Desa Bungku Provinsi Jambi

TINTANUSANTARA.CO.ID, BATANG HARI – Illegal Drilling masih marak terjadi di Provinsi jambi di wilayah kabupaten Batanghari, berlokasi tempat masih ditempat biasanya (Desa Bungku).

Walaupun sudah berbagai cara Penegak hukum mendatangi kegiatan Illegal ini, baik dari wilayah hukum Polda Jambi beserta Polres Batanghari melakukan razia tertib untuk memusnakan, tetap masih juga ada segelintir oknum masyarakat dari desa tersebut dan masyarakat luar daerah yang berani menjalani usaha Illegal ini.

Seakan-akan kebal hukum, mereka (oknum masyarakat) masih tetap berkelanjutan sampai detik ini menjalani kegiatan Illegal Drilling yang dilarang, walaupun mereka tau kegiatan Illegal pasti bakal berbenturan dengan hukum dan Pihak yang berwajib tetapi seakan-akan mereka tidak mengiyakannya.

Dari pantauan beberapa awak media online yang terjun langsung kelokasi TKP, Selasa 23/05/22.

Awak media menemukan beberapa pondok yang beratapkan terpal untuk tempat istrahat pekerja, peralatan alat2 dan beberapa tempat tampungan minyak atau yang biasa dikenal dengan sebutan nama bak seler beserta ratusan liter minyak didalamnya yang siap untuk di muat dan di edarkan.

Salah satu warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengatakan, “Kegiatan disini main kucing-kucingan mas, ini desa bakal habis semuah dampak aktivitas kegiatan ini, kami warga sekarang susah untuk mencari air bersih untuk minum karna sudah tercemar minyak semua.”

Dan masalah beberapa orang Pemilik usaha yang sampai saat ini tidak tertangkap oleh pihak berwajib beliau menjelaskan, “Bagaimana mau ketangkap pemilik usaha, nanti kalau bakal ada razia sudah bocor semua, ada yang kasih tau karena banyak yang punya usaha Illegal ini bukan orang sembarangan (punya oknum), jadi gak bakal ketangkap yang punya usaha,” Terangnya.

“Harapan saya kepada pemerintah kabupaten dan provinsi untuk terjun langsung ke sini, ini desa bakal habis semuah, semuah aktivitas susah, kemana lagi kami mencari tempat tinggal, apakah ada solusinya untuk kami.”

“Dan untuk Pihak berwajib petinggi Polisi untuk Tolong dengarkan keluhan kami, disini cumah ada beberapa oknum masyarakat yang memetik kenikmatan (yang punya usaha beserta oknum-oknum yang punya) sebagian kami warga terdampak kesengsaraan duniawi,” Pinta warga. (azhar)

Baca Juga
spot_img

BERITA TERBARU

Trend Minggu ini