TINTANUSANTARA.CO.IS, SAROLANGUN-Kecelakaan lalu lintas di wilayah Kecamatan Sarolangun kembali terjadi pada Rabu (11/12) kemarin. Kali ini insiden kecelakaan melibatkan antara truck dan motor mengakibatkan satu orang tewas di tempat yang merupakan siswa yang masih duduk dibangku SMK yang ada di Sarolangun.
Mirisnya, pengemudi motor yang masih di bawah umur dan masih menggunakan seragam sekolah itu menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Salah seorang warga, Roni mengaku jika tepat di jalan Lintas Sumatera Kelurahan Gununung Kembang (Tanjung Rambai, red), kecelakaan itu terjadi antara motor yang dikemudian oleh siswa sekolah dan mobil truk pada pukul 09.30 WIB.
“Tadi ado suaro rame minta tolong, ruponyo budak ketombor mobil dan meninggal,” katanya saat dikonfirmasi.
Informasi yang diperoleh bahwa korban berlamat tak jauh dari lokasi kejadian saat ingin pulang ke rumah.
“Rumahnyo deket padahal, budak tu nak balek sekolah,” katanya.
Katanya, warga tidak ada yang berani mendekati korban karena berlumur darah, alhasil unit laka kepolisian laka lantas Sarolangun membawanya ke Rumas Sakit.
Terpisah Kapolres Sarolangun AKBP Deny Heryanto melalui Kasat Lantas Iptu Angga Luvyanto membenarkan kejadian tersebut.
Kecelakaan yang merenggut nyawa itu terjadi di Jalan Lintas Sumatera KM 05 Tanjung Rambai Kelurahan Gunung Kembang Kecamatan Sarolangun.
Kecelakaan itu terjadi antara satu unit sepeda motor yamaha Vega ZR Nomor Polisi (NoPol) BH 5428 QG dengan satu unit mobil mitsubishi truck NoPol B 9166 UC.
Pengemudi motor yang bernama Al Farisih (16) berjenis kelamin laki-laki itu masih duduk dibangku sekolah tingkat SMA. Ia bertabarakan dengan mobik truk yang dikendarai yang berinisial S itu dengan posisi berlawanan arah.
Kata Kasat, Sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas, sepeda motor yamaha Vega ZR No Pol BH 5428 QG melaju dari arah Sarolangun menuju arah Pelawan. Sesampainya di TKP bertabrakan dengan Mobil Mitsubishi Truck No Pol B 9166 UC yang bermuatan kosong.
Mobil yang melaju dari arah berlawanan yaitu dari arah Pelawan menuju arah Sarolangun. Alhasil pengemudi motor dan mobil dengan kecepatan tinggi mengakibatkan keduanya bertabarakan dan satu tewas di tempat.
“Sampai saat ini unit kendaraan kita amankan ke unit laka, dan personil kita sedang di rumah sakit Simpang Bukit untuk melihat kondisi korban. Kendaraan roda empat, pada awalnya menurut saksi melarikan diri tapi kita sudah mendapatkan jenis kendaraan dan inisial pengemudi tersebut yakni berinisial S itu hari ini juga akan kita amankan,” katanya.
Atas kejadian ini, kemacetan sempat terjadi beberapa saat, namun kemacetan dapat diurai setelah warga dan kepolisian melakukan evakuasi korban.
Saat ini, unit laka lantas Polres Sarolangun masih mendalami kejadian yang menewaskan satu orang pengemudi motor itu termasuk sang sopir truk. Dan untuk kondisi korban sudah dibawa ke rumah duka.(cr1)