Telaga Biru, 8 Agustus Tahun 2025
Semboyan Menuju Transformasi Pendidikan Kepala Sekolah SDN 6 Telaga Biru Kabupaten Gorontalo Sutarjo Mertosono, S.Pd, M.Pd terpilih aklamasi menjadi ketua PGRI Cabang Telaga Biru Kabupaten Gorontalo Masa Bakti periode 2025 – 2030, mekanisme dilakukan melalui pemungutan suara dari peserta masing-masing ranting yang memiliki hak suara yang mewakili satuan pendidikan baik jenjang TK, SD dan SMP, diawal perjalanan sebelum pelaksanaan dimulai Kegiatan Pemilihan Pengurus Calon Ketua PGRI Cabang Telaga Biru dari jumlah 52 orang, Salah satu Calon Ketua PGRI Cabang Telaga Biru dari dua orang kadindat yang dipilih, Imran Rahman, M.Pd mengundurkan diri dari pencalonan tersebut, Maka demikian Sutarjo Mertosono kepala sekolah SDN 6 Telaga Biru Kabupaten Gorontalo, secara Aklamasi terpilih menjadi ketua PGRI Cabang Telaga Biru Kabupaten Gorontalo, Melalui hasil Penetapan konferensi V PGRI yang dipimpin dan diketuai langsung Oleh Ketua PGRI Kabupaten Gorontalo, Dra.Hj.Rapia Bahoea, M.Pd, yang dilaksanakan bertempat di Aula Sekolah SMP Negeri 1 Telaga Kabupaten Gorontalo pada hari kamis tanggal 31 Juli Tahun 2025 lalu.Kegiatan seperti ini menjadi salah satu momentum penting dalam berkonsolidasi organisasi PGRI itu sendiri.Dengan seiring berjalannya visi nasional yang menyosong Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 tahun 2025.
Ketua PGRI Cabang Telaga Biru Terpilih ( Kepala Sekolah SDN 6 Telaga Biru) Sutarjo Mertosono, S.Pd, M.Pd, : Alhamdulillah setelah selesai konferensi V PGRI Telaga Cs ( Telaga Biru, Talaga, Telaga Jaya dan Tilango ) dan saya terpilih secara aklamasi dipercayakan untuk memimpin ketua PGRI Cabang Telaga Biru periode : 2025 – 2030 memang akan ada agenda tersendiri untuk pembahasan program.Namun saya sebagai ketua terpilih tentunya juga punya beberapa program yang berkaitan erat dengan organisasi profesi, karena ini organisasi profesi jelas kegiatannya akan mengarah bagaimana peningkatan kompetensi guru dalam menunjang propesionalistasnya.Juga organisasi ini saya programkan bisa melindungi tugas guru karena dinamika sekarang ini, pekerjaan guru ini juga sering menjadi satu tugas yang bisa berhubungan dengan hukum, dimana-mana kita bisa dengan dengar ada guru yang dipidanakan, ada guru yang kena perdata sehingga organisasi profesi PGRI punya program bantuan hukum namanya ketika ada guru yang kena aturan pidana maupun perdata.Dengan organisasi profesi guru ini bisa melindungi dengan memberikan bantuan hukum.Selain itu juga untuk menghadapi Indonesia Emas ditahun 2045, tentunya organisasi atau wadah organisasi profesi ini saya manfaatkan menjadi salah satu KATALIS sehingga bisa membantu pemerintah menciptakan generasi UNGGUL di Indonesia Emas ditahun 2045, tentunya karena organisasi profesi punya HIRARKI kami jelas akan mengamankan setiap putusan dari dari jenjang atas sampai kebawah.Kami yakin organisasi profesi ini bisa menjadi WADAH untuk MENSEJAHTERAKAN ANGGOTA. Harapan tentunya wadah ini Insyaallah bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman juga, jadi kami seperti sekarang ini guru dituntut harus menguasai AI, jadi guru juga harus mampu menguasai AI dan Ilmu pengetahuan teknologi yang semakin canggih, jadi Wadah Organisasi PGRI memfasilitasi: Tuturnya : Sutarjo Mertosono, S.Pd, M.Pd.(Anis)