TINTANUSANTARA.CO.ID, SUNGAI PENUH – Proyek Dinas Kesehatan Kota Sungai Penuh disorot. Proyek senilai Rp. 1,9 milyar hanya terlihat melakukan aktifitas merehabilitasi loteng yang keropos.
Dilokasi jumlah pekerja yang mengerjakannya hanya terlihat dua orang pekerja. Tidak terlihat pelaksana, pengawas proyek dilokasi, bahkan, barak kerja, buku tamu dan gambar kerja juga tidak dipasang.
Terkesan proyek yang menggunakan APBD Kota Sungai Penuh ini sengaja di Tutup – tutupi. Proyek tersebut merupakan proyek pengembangan puskesmas untuk belanja modal bangunan gedung kantor laboratorium kesehatan daerah.
Dengan nomor kontrak : 027/01/Kontrak – Konstruksi/Dinkes/VII/2022, nilai kontrak Rp. 1,98 Milyar dengan masa kerja 120 hari kalender.
Proyek tersebut dikerjakan oleh CV. Ayman Kontraktor Mandiri, dari penelusuran alamat perusahaan di Kecamatan Tanah Kampung.
“Proyek ini perlu dipantau, dilihat dilapangan, pekerja hanya dua orang dan hanya memperbaiki loteng saja,” ujar sumber
Sementara itu, PLT Kadis Kesehatan Azwarman dikonfirmasikan mengatakan, proyek tersebut merupakan kelanjutan laboratorium tahun 2021 menjadi bio BSL level 2.
Menurut dia, pekerjaan yang akan dilaksankan membangun ruang yang menjadi ruang khusus sesuai ketentuan seperti, dinding anti bakteri, pintu tanpa sentuh, perbaikan lonteng yang rusak.
Selain itu, dirinya juga mengharap kepada wartawan untuk mengawasi pelaksanaan proyek tersebut.
“Kita harap pelaksanaannya sama sama kita awasi,” ujarnya. (wardizal)