Bumdes Bina Karya Abadi Jadi Sumber PAD Desa Panti

BUMDES: Direktur Bumdes Abdul menyerahkan PAD desa panti ke kades hasil keuntungan dari Bumdes Bina Karya Abadi Foto: Aji

TINTANUSANTARA.CO.ID, SAROLANGUN – Walau baru berumur dua tahun, bumdes Bina Karya Abadi Desa Panti, Kecamatan Sarolangun, Kabupaten Sarolangun sudah mulai berkontribusi untuk pembangunan desa dengan menambah Pendapatan Asli Desa (PADes) desa Panti.

Hal itu dibuktikan dengan penyerahan keuntungan Bumdes ke desa sebesar Rp 10.000.0000 untuk menambah PAD desa Panti, selasa(26/10).

Penyerahan itu dilakukan di toko Bumdes oleh direktur Bumdes Abdul Muthalib dan diterima langsung Kades desa Panti Khairul Saleh disaksikan pendamping lokal desa dan beberapa tokoh masyarakat.

“Kami atas nama masyarakat desa Panti berterima kasih pada pengurus bumdes, walaupun penyertaan modal dari desa hanya Rp 50 juta, tapi kini sudah bisa menyumbang PAD yang lumayan dan hasilnya sudah bisa dirasakan masyarakat,” ujar kades.

Pada kesempatan itu pula, kades berujar akan terus mensuport Bumdes dan kedepan akan berupaya menambah penyertaan modal bumdes.

“Mengingat keberhasilan bumdes ini menjadi sumber PAD desa Panti serta mempermudah masyarakat memperoleh kebutuhan sehari-hari, kedepannya pemdes Panti akan mealokasikan tambahan modal Bumdes lagi, dengan harapan PAD yang diperoleh juga akan meningkat,” terang kades.

Sementara direktur bumdes Abdul Mutholib berterima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap bumdes desa Panti.

“Kami seluruh pengurus bumdes Bina Karya Abadi mengucapkan terimakasih pada pemdes desa Panti atas kepercayaannya dan warga yang sudah berbelanja di bumdes, kedepannya isi toko bumdes akan kita lengkapi dengan harga sama dengan toko yang ada di kota Sarolangun, sehingga warga bisa berhemat dalam memenuhi kebutuhanya,” terang Muthalib.

Terkait sebagai salah satu sumber PAD desa, Muthalib berkomitnen akan terus berupaya memajukan bumdes.

“Tahun ini bumdes baru bisa menyumbang PAD desa Rp 10 juta, Insyaallah tahun depan bisa lebih meningkat lagi,” ungkap Muthalib.

Sekedar diketaui, bumdes Bina Karya Abadi desa Panti dibuka sejak oktober 2019 dengan modal bersumber dari alokasi dana desa (DD) desa panti sebesar Rp 50 juta, namun sekarang sudah memiliki aset hingga ratusan juta. Bahkan sudah bisa menyerahkan keuntungan ke pemodal (desa Panti) sebesar Rp 10 juta.

Toko bumdes desa Panti terletak di jalan Panti Lubuk Resam menjual alat bangunan, peralatan listrik, pertanian dan sebagian spare part sepeda motor. Sebelum menempati ruko milik desa yang sekarang di tempati, sebelumnya bumdes  menyewa ruko milik salah satu warga di desa tersebut. (aji)

Baca Juga
spot_img

BERITA TERBARU

Trend Minggu ini