TINTA NUSANTARA.CO.ID,MERANGIN-,Kepala Kantor Cabang Bulog Sarko Rafki Ismail melalui kasi komersial Jendi Anggraino, memastikan, stok beras untuk dua Kabupaten Merangin dan Sarolangun aman hingga lebaran. Dengan demikian, dia meminta masyarakat untuk tidak kuatir.
“Tidak perlu kuatir, Beras, daging, gula pasir, minyak goreng dan tepung terigu bahwa seluruh stok yang ada sudah dalam kondisi aman dan tercukupi,” jelas Jendi kepada media ini Rabu (7/4).
Dia menjelaskan, Perum Bulog telah memiliki tiga pilar ketahanan pangan. Pertama, ketersediaan. Melalui pilar ketersediaan ini Perum Bulog tengah melaksanakan proses penyerapan gabah dan beras dari hasil petani,namun saat ini kantor Cabang Bulog Merangin masih Impor dari Thailand, Vietnam dan India karena untuk beras lokal pihaknya harus melalui spesifikasi dan standar Perum Bulog
“Sebentar Bulan Mei dan Juni ini adalah saat-saat para petani kita sedang berpanen, seharusnya kami (Bulog) turunkan untuk melaksanakan penyerapan gabah dan beras, beras lokal namun semua itu terkendala mutu dan kadar air beras,untuk saat ini kita masih impor dari Thailand, Vietnam dan India” imbuhnya.
Lebih lanjut Jendi mengatakan bahwa pihak akan terus pencapaian Pilar kedua adalah keterjangkauan. Pada pilar ini Bulog melakukan penyebaran stok, sehingga dapat dipastikan bahwa stok terjamin dan mencukupi. Selain itu, Bulog juga melaksanakan operasi pasar dan juga distribusi untuk kebutuhan masyarakat.
“kita kan perum bulog punya program dan semuanya kami usahakan tercapai,kalau masalah operasi Pasar tergantung Pemerintah Daerah dan permintaan dari Instansi terkait untuk stabilitas harga pasar,”jelasnya.
Pihaknya dalam rangka untuk menstabilisasi harga dipasar. Bulog juga melaksanakan stabilisasi harga ditingkat konsumen. Bulog juga meyakini bahwa hal tersebut sudah dilakukan dalam kondisi stabil dan normal maupun ditengah terpaan pandemi Covid-19.
“Bulog tetap melaksanakan tugas-tugas dari tiga pilar tersebut” ujarnya.
Dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat selama pandemi Covid-19, Perum Bulog juga diminta oleh pemerintah agar tetap mempertahankan stok cadangan beras pemerintah.
“Itu yang sedang kami laksanakan, sehingga kami tetap mempertahankan untuk stok beras, dimana saat ini Kantor Bulog Cabang Bangko memiliki Stok Beras 750 Ton, Gula pasir sebanyak 2,5 Ton Tepung Teregu Stok 3,5 ton dan Untuk Daging Sapi sebnyak 1,5 ton, Minyak Goreng sebanyak 5 ton.”Jelas Jendi.
Disinggung tetang Daging Sapi Kemasan dari Brazil pihak nya memastikan bahwa daging tersebut sehat dan halal karena sudah mengikuti proses yang ketat untuk sampai ke Gudang Bulog Sarko
“Ya, Daging Sapi kami Impor dari Brazil,tapi sehat dan layak kosumsi serta sudah memiliki lebel halal dari MUI,karena sudah melalui standar proses pengiriman dan penyimpanan yang ada Pemerintah Pusat dan Bulog yang bekerja sama dengan semua pihak.(uji)
