TINTANUSANTARA.CO.ID, JAMBI – Pemerintah provinsi (Pemprov) Jambi memastikan pada bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dari 12 Januari hingga 12 Februari 2023, PetroChina dipastikan tidak akan menerima penghargaan K3.
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Sudirman, Sabtu menegaskan, PetroChina tidak akan menerima penghargaan karena adanya kecelakaan kerja.
“Kita sudah bisa memastikan adanya kecelakaan kerja ini, maka akan sulit PetroChina memperoleh penghargaan K3,” katanya.
Sekda juga mengatakan pada setiap tahunnya PetroChina selalu mendapatkan penghargaan K3, karena dalam waktu dekat adanya kecelakaan kerja dua kali dan akan sulit mendapatkan Penghargaan K3 tersebut.
“Biasanya PetroChina itu Zero K3 (tidak ada kecelakaan kerja) karena tahun ini sudah ada dua kali kecelakaan maka sulit diberikan penghargaan kepada PetroChina karena kecelakaan kerja terjadi pada Desember 2022 dan Januari 2023.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam waktu berdekatan terjadi dua kecelakaan kerja di PetroChina.
Kecelakaan kerja pertama terjadi pada Minggu 18 Desember 2022. Kecelakaan kerja pertama semburan gas yang menyambar genset di area NEB #9 di Betara menyebabkan kebakaran, mengakibatkan delapan orang korban hingga menewaskan dua pekerja.
Kecelakaan kedua terjadi pada Senin, 9 Januari 2023 setelah percikan api masuk ke tangki gas di sumur WBD 07 Rig Bohai #85 Desa Delima, Tebing Tinggi dimana satu pekerja patah dan luka bakar dan satu lagi juga mengalami luka bakar. (tn)