Berani Menyikap Tabir

41 Usulan Kegiatan Pembangunan pada Musrenbang Tingkat kecamatan Mandiangin Timur

TINTANUSANTARA.CO.ID

SAROLANGUN – Sebanyak 41 Usulan pembangunan pada kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan Mandiangin timur yang dilaksanakan pada Kamis (20/1/2022) bertempat Lapangan futsal desa Butang baru kec Mandiangin timur kab Sarolangun.

Musrenbang tingkat kecamatan tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Sarolangun H Hilalatil Badri, yang di hadiri OPD terkait dan para kepala Desa se kecamatan Mandiangin timur.

Desa Guruh baru Kepala Desa Rusdianto mengusulkan :

  1. Pembangunan brojong sungai RT 001 dusun 1 sepanjang 400 meter.
  2. Pengadaan Lampu jalan sebanyak 40 titik di 8 dusun.
  3. Pembangunan pagar sekolah SDN 225 Sialang Batuah sepanjang 300 meter.

Desa Butang baru kepala Desa Slamet Budi Harjo mengusulkan pembangunan

  1. Pengaspalan jalan lingkungan sepanjang 4 km, di dusun ll.
  2. Pembangunan Turap sepanjang 300 meter di dusun ll dan dusun lll.
  3. Pembangunan jembatan di SMP 16 volume L 2 x p 10 meter.
  4. Pengadaan Lampu jalan sebanyak 23 titik
  5. Pembangunan drainase sepanjang 400 meter.

Desa jati baru kepala desa Sujarwadi mengusulkan :

  1. Pembangunan 2 buah Box culvert di RT 04 dan di RT 01.
  2. Pengadaan 50 unit Lampu jalan
  3. Pembangunan jalan sepanjang 7 km di RT 01.
  4. Pembangunan Gedung baru madrasah 3 Lokal.

Desa jati baru mudo kepala Desa ikhsan Efendi mengusulkan pembangunan :

  1. Pembangunan Gedung Sekolah baru di RT 12 dusun mekar makmur.
  2. Pembangunan turap lapangan sepak bola 200 meter di RT 12 dusun mekar makmur.
  3. Pembangunan drainase di 2 tempat di RT 06 dan di RT 10.

Desa Meranti baru kepala Desa Sarifudin Hasibuan mengusulkan pembangunan :

  1. Pembangunan Box culvert di RT 03 RW 01.
  2. Pembangunan drainase sepanjang 500 meter di RT 09 RW 2.
  3. Pembangunan Box culvert 2 unit di RT 03 RW 1.
  4. Pengaspalan jalan/ pengerasan dari jati baru sampai batas batang hari.

Dalam Sambutannya Camat Mandiangin Timur Drs Jarir melaporkan kepada Wakil Bupati Sarolangun Bahwa sarana dan prasarana yang ada di kecamatan Mandiangin timur puskesmas ada 2 puskesmas, Puskesdes ada 5, Polines 21, pada pendidikan perpustakaan Desa ada 6 Perpustakaan, Gedung Sekolah, Sekolah Paud ada 18, Sekolah SD ada 19 Sekolah, Gedung Sekolah SMP ada 5, Gedung Sekolah SMA ada 2, Sedangkan Sarana ibadah Masjid ada 32 Masjid, Musholla ada 66 musholla, Gereja ada 6 Gereja, sedangkan pada prasarana untuk pada olahraga 49 cabang olahraga, untuk bagian kesenian kebudayaan ada 6 Balai Pertemuan,  dan juga Pasar Desa ada sebanyak 3 pasar.

“Keadaan kelembagaan Desa belum sepenuhnya Aktif di kerena kan kecamatan ini baru berdiri, setelah di mekar kan oleh Pemerintah kabupaten Sarolangun sehingga perlu penataan kelembagaan masyarakat berkesinambungan antara lain LMP, Lembaga Adat, PKK, Karangtaruna, Linmas, Posyandu dan BUMDES masih dalam tahap pembinaan.” Kata nya

Adapun Program kerja pemerintah kecamatan Mandiangin timur, Pembinaan dan pengawasan  kerja disiplin aparatur pemerintahan Desa, data pemerintah Desa, serta meningkat koordinat dalam melaksanakan pembinaan penyelengaraan pemerintah umum dan pemerintah Desa, pembangunan infrastruktur merata melalui Dana Desa, Pengembangan UKM, home industri, Pembangunan inovasi desa melalui program teknologi tepat guna.

“Adapun Visi-Misi dari Mandiangin timur ini, Visi – Mandiangin Timur berkembang, melalui pembangunan yang merata di segala bidang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Adapun misi nya mencipta tata kelola pemerintahan yang baik Good Government berdasarkan Demokratisasi, tranparansi, penegakan hukum berkeadilan dan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat, meningkatkan pembangunan insfratruktur yang mendukung perekonomian kecamatan seperti jalan, jembatan, inspektur strategis lain nya, meningkatkan pembangunan di bidang kesehatan untuk mendorong derajat kesehatan masyarakat agar dapat bekerja lebih optimal memiliki harapan hidup yang lebih panjang meningkatkan pembangunan ekonomi degan mendorong semakin tumbuh dan berkembang nya Pembangunan di bidang pertanian dalam arti luas, industri, perdagangan, pariwisata, mengupayakan pelestarian sumberdaya alam untuk memenuhi kebutuhan dan pemerataan pembangunan guna meningkatkan perekonomian.” Kata Camat

Sementara itu wakil Bupati Sarolangun H Hilalatil Badri dalam sambutannya mengatakan, “Musrenbang kecamatan merupakan forum Musyawarah antara Pemangku kepentingan untuk menyelaraskan, menajam kan, dan menyepakati substansi prioritas pembangunan serta menjadi wadah bagi usulan, Rencana program dan kegiatan yang berasal dari masyarakat yang menjadi hasil dari pelaksanaan Musrenbang di tingkat desa dan kelurahan, guna integrasi kan degan prioritas pembangunan kabupaten dan sebagai bagian dari tahapan proses penyusunan rencana kerja pemerintah Desa atau RKPD kabupaten Sarolangun tahun 2023, sebagi rencana kerja tahunan merupakan bagian tidak terpisahkan dari siklus perencanaan dan penganggaran setiap tahun anggaran yang di hasilkan melalui pendekatan perencanaan partisipatif atau perencanaan yang melibatkan masyarakat dan perencanaan yang aliran proses nya dari atas ke bawah up down atau dari Bawak ke Atas Bottom up.” Pungkasnya

Penulis: Andra